Panorama Blue Fire Di Kawah Ijen Banyuwangi

Setelah menulis tentang spot surfing terkenal di Banyuwangi Panti G land kali ini saya akan menulis tentang Kawah Ijen. Kawah ijen adalah salah satu obyek wisata di Banyuwangi yang sudah sangat dikenal oleh wisatawan domestik maupun wisatawan mancanegara dengan keindahan alam yang luar biasa dari kawah ijen ini, banyak wisatawan yang rela berjuang untuk mendaki ke gunung yang terletak di perbatasan Banyuwangi- Bondowoso ini.
Obyek wisata Kawah Ijen dengan Blue Fire adalah lokasi yang sangat cocok bagi anda yang suka hiking dengan ketinggian 2638 diatas permukaan laut dengan luas 2650 hektar.

Lokasi Kawah Ijen

Penambang Belerang di Kawah Ijen

Kawah Ijen termasuk pada kawasan taman wisata cagar alam Ijen, terletak di kecamatan Licin kabupaten Banyuwang dan juga di kecamatan Klobang kabupaten Bondowoso. Kawah ijen ini terletak di puncak Gunung Ijen, di tengah kaldera terluas di Pulau Jawa dengan ukuran kaldera sebesar 20 Km. Untuk luas dari kawah ijen ini adalah sekitar 960x 600 dengan kedalaman mencapai 200 Meter. Untuk mencapai kawah ini anda bisa menggunakan jasa jeap yang disediakan oleh warga sektar anda juga bisa memesan mobil tersebut dari hotel yang anda tinggali di Banyuwangi, dan jika anda datang dari Pulau Bali anda membutuhkan waktu sekitar 7 jam menggunakan jalur darat menyebrang dari pelabuhan Gilimanuk- Ketapang. Ada dua rute untuk menuju kepuncak Gunung Ijen ini yaitu:

• Jalur Pertama : Kota Banyuwangi - Licin - Pal Tuding - Ijen
• Jalur Ke Dua : Kota Bondowoso - Wonosari - Sempol - Patulding - Ijen

Akan tetapi jalur Bondowoso jarang di lalui karena memang jarak yang di tempuh lebih jauh dibandingkan melewati jalur Banyuwangi.

Blue Fire di Malam Hari di Kawah Ijen

Jika anda ingin mengunjungi kawah ijen di Banyuwangi ini sangat cocok pada musim kemarau/ panas dan pada waktu gelap karena anda bisa melihat panorama luar biasa dari kawah ini yaitu Blue fire atu api biru dari kawah ijen. Banyak para hiker yang rela mendirikan camp- camp di sekitar kawah demi agar tidak ketinggalan melihat panorama tersebut. Dan jangan lupa untuk membawa jaket tebal dan juga masker jika anda ingin mendaki kesana karena hawanya yang dingin bisa mencapi 2 derajat celcius dan juga asap dari blerang yang menyengat dapat mengganggu pernafasan anda. Pada pagi hari anda akan menemukan banyak penambang blerang mulai mendaki ke Gunung Ijen dan akan turun ketika hari mulai gelap.

Danau kawah Ijen

Kawah ijen ini merupakan kawah yang paling asam di dunia yang mencapai keasaman hampir nol yang dapat melarutkan manusia dengan cepat. Kawah ini adalah sebuah danau yang memiliki air hijau kebiruan dan dihiasi dengan asap dari blerang menambah keindahan dari kawah ini. Digunung ini juga terdapat tamanam yang cukup langka yaitu bunga edelweis.